Info
SELAMAT DATANG DI WEBSITE RESMI: PEMERINTAH DESA GINTUNGREJA, KEC GANDRUNGMANGU, KAB CILA.CAP, IKUTI TERUS INFO TERKINI SEPUTAR KEGIATAN PEMERINTAH DESA GINTUNGREJA-( HUT RI KE-80 -" BERSATU BERDAULAT RAKYAT SEJAHTERA, INDONESIA MAJU" )

Artikel

Ketahanan Pangan Desa Gintungreja

GINTUNGREJA

15 Desember 2025

15 Kali dibuka

Ketahanan Pangan Desa Gintungreja: Inisiatif Kasi Kesra dalam Pengembangan Budidaya Ikan Lele dan Tanaman Sayuran

Desa Gintungreja, dengan segala potensi sumber daya alamnya, terus berupaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui berbagai program pembangunan. Salah satu aspek krusial dalam pembangunan desa adalah ketahanan pangan. Dalam konteks ini, peran perangkat desa sangatlah vital, terutama dalam menggagas dan melaksanakan program-program yang berorientasi pada peningkatan produksi pangan lokal.

Suratman, seorang Kasi Kesra (Kepala Seksi Kesejahteraan Rakyat) di Desa Gintungreja, adalah contoh nyata dari semangat dan dedikasi seorang aparatur desa yang berupaya memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat. Meskipun rutinitas sebagai perangkat desa seringkali menuntut banyak waktu dan tenaga, hal ini tidak menyurutkan semangatnya untuk terus berinovasi dan mendukung program-program pemerintah. Salah satu terobosan yang dilakukannya adalah pengembangan pemanfaatan lahan kosong di halaman kantor desa menjadi lahan produktif.

Inisiatif ini dimulai dengan pemikiran sederhana namun visioner: bagaimana lahan yang selama ini terbengkalai dapat diubah menjadi sumber pangan yang berkelanjutan. Dengan dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah desa dan masyarakat setempat, Suratman berhasil menyulap lahan kosong tersebut menjadi kolam ikan lele dan kebun sayuran yang produktif.

Budidaya ikan lele dipilih karena beberapa alasan. Pertama, lele merupakan jenis ikan yang relatif mudah dipelihara dan memiliki siklus pertumbuhan yang cepat. Kedua, permintaan pasar terhadap ikan lele cukup tinggi, sehingga potensi ekonominya sangat menjanjikan. Selain itu, budidaya ikan lele juga tidak memerlukan lahan yang terlalu luas, sehingga sangat cocok untuk memanfaatkan lahan terbatas di halaman kantor desa.

Selain ikan lele, Suratman juga mengembangkan tanaman sayuran di lahan yang sama. Berbagai jenis sayuran, seperti kangkung, bayam, sawi, dan cabai, ditanam secara organik tanpa menggunakan pestisida kimia. Selain untuk memenuhi kebutuhan konsumsi sehari-hari, hasil panen sayuran ini juga dijual kepada masyarakat dengan harga yang terjangkau. Bahkan, sebagian hasil panen juga dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan bumbu dapur, sehingga dapat mengurangi ketergantungan desa terhadap pasokan dari luar.

Keberhasilan program ini tidak lepas dari kerja keras dan partisipasi aktif seluruh masyarakat Desa Gintungreja. Suratman berhasil menggerakkan masyarakat untuk ikut serta dalam setiap tahapan, mulai dari persiapan lahan, penanaman, perawatan, hingga panen. Selain itu, ia juga memberikan pelatihan dan pendampingan kepada masyarakat agar mereka memiliki pengetahuan dan keterampilan yang cukup dalam budidaya ikan lele dan tanaman sayuran.

Dampak positif dari program ini sangatlah signifikan. Selain meningkatkan ketersediaan pangan di desa, program ini juga memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat. Masyarakat dapat memperoleh penghasilan tambahan dari hasil penjualan ikan lele dan sayuran. Selain itu, program ini juga meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya memanfaatkan lahan kosong secara produktif dan berkelanjutan.

Ke depan, Suratman berharap program ini dapat terus dikembangkan dan direplikasi di seluruh desa. Ia juga berharap agar pemerintah daerah dapat memberikan dukungan yang lebih besar, baik berupa bantuan teknis, bibit, maupun modal usaha. Dengan demikian, ketahanan pangan di Desa Gintungreja dapat semakin kuat dan masyarakat dapat hidup lebih sejahtera.

Inisiatif yang dilakukan oleh Suratman Kasi Kesra Desa Gintungreja ini adalah contoh inspiratif tentang bagaimana seorang aparatur desa dapat memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat. Dengan semangat inovasi, kerja keras, dan partisipasi aktif masyarakat, lahan kosong yang semula tidak produktif dapat diubah menjadi sumber pangan yang berkelanjutan. Semoga kisah sukses ini dapat menjadi inspirasi bagi desa-desa lain di seluruh Indonesia.

Form Komentar

Nama
Telp./HP
E-mail

Komentar

Kirim Komentar

Captha
Matematic

Komentar Facebook

Aparatur Desa

Kepala Desa

SUYANTO

ADIB KHAFIA

ADIB KHAFIA

SEKRETARIS DESA

SUKIRNO RAGIL PAMUNGKAS

SUKIRNO RAGIL PAMUNGKAS

KEPALA URUSAN UMUM

SOFYAN SULAEMAN

SOFYAN SULAEMAN

KEPALA URUSAN KEUANGAN

THOHARUN

THOHARUN

KEPALA SEKSI PEMERINTAHAN

SUPRIYATNO

SUPRIYATNO

KEPALA SEKSI PELAYANAN

SURATMAN

SURATMAN

KEPALA SEKSI KESEJAHTERAAN

PAINTEN

PAINTEN

STAFF URUSAN KEUANGAN

SITI AMSIYATUN

SITI AMSIYATUN

STAFF URUSAN UMUM

AHMAD TAUFIKIN

AHMAD TAUFIKIN

KEPALA DUSUN

WARIS AL WARSITO

WARIS AL WARSITO

KEPALA DUSUN

MUGINO

MUGINO

KEPALA DUSUN

SLAMET WAHYUDIN

SLAMET WAHYUDIN

KEPALA DUSUN

HAMIDIN

HAMIDIN

STAFF SEKSI PELAYANAN

MUHTAROM

MUHTAROM

STAFF URUSAN UMUM

MISLAM

MISLAM

STAFF SEKSI PEMERINTAHAN

MUAEDIN AL IBNU HAJAR

MUAEDIN AL IBNU HAJAR

STAFF SEKSI KESEJAHTERAAN

SAEFULLOH

SAEFULLOH

STAFF SEKSI PEMERINTAHAN

Layanan Mandiri
Layanan Mandiri
Layanan Mandiri
Layanan Mandiri

Desa Gintungreja

Kecamatan Gandrungmangu, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah

Komentar

Media Sosial

Statistik Pengunjung

Hari ini:147
Kemarin:198
Total:49.523
Sistem Operasi:Unknown Platform
IP Address:216.73.216.185
Browser:Mozilla 5.0

Lokasi Kantor Desa

Latitude:-7.571000729046105
Longitude:108.86519908905031

Desa Gintungreja, Kecamatan Gandrungmangu, Kabupaten Cilacap - Jawa Tengah

Buka Peta

Wilayah Desa